7 Gedung Tertinggi dan Paling Spektakuler di Dunia

Sepertinya hampir semua orang tahu bahwa Burj Khalifa adalah gedung tertinggi di dunia. Jika naik ke atasnya, Anda akan disuguhkan dengan pemandangan yang spektakuler. Selain Burj Khalifa, tentunya masih ada lagi gedung-gedung pencakar langit lainnya.

Ini berdasarkan peringkat struktural ketinggian, titik tertinggi pada bangunan, mencakup bangunan yang selesai, memiliki lantai terus menerus yang dapat digunakan. Anda penasaran? Mari simak tujuh gedung tertinggi dan paling spektakuler di dunia seperti berikut ini.

1. Zifeng Tower, Cina

By HanjoH (Karya sendiri) [CC-BY-3.0], via Wikimedia Commons

Zifeng Tower atau Greenland Center-Zifeng Menara ataupun Greenland Lapangan Zifeng Tower, sebelumnya bernama Nanjing Greenland Financial Center, adalah gedung pencakar langit setinggi 450 meter yang rampung pada tahun 2010 di Nanjing, Cina. Bangunan terdiri dari ruang ritel dan kantor di bagian bawah, dan restoran, hotel, serta observatorium publik di bagian atas. Awalnya bangunan ini dirancang oleh perusahaan arsitektur Skidmore, Owings and Merrill yang dipimpin oleh Adrian Smith. Tangga ke menara adalah fungsional, dengan total 66 Lantai.

2. Petronas Towers, Malaysia

By Andy Mitchell from Glasgow, UK [CC-BY-SA-2.0], via Wikimedia Commons

Menara Petronas, atau Menara Kembar Petronas di Kuala Lumpur, Malaysia adalah sepasang menara kembar yang pernah menjadi bangunan tertinggi di dunia pada tahun 1998 sampai 2004, sebelum dilampaui oleh Taipei 101. Bangunan ini adalah landmark Kuala Lumpur terletak dekat dengan Kuala Lumpur Tower. Terdapat 88 lantai menara yang dibangun sebagian besar dari beton bertulang, dengan baja dan glass facade yang dirancang untuk menyerupai motif yang ditemukan di seni Islam, merupakan cerminan dari Muslim Malaysia.

3. International Commerce Centre, Hongkong

By Jim Bowen [CC-BY-2.0], via Wikimedia Commons

ICC Tower (The International Commerce Centre) adalah gedung pencakar langit komersial dengan 118 lantai, yang tingginya mencapai 484 meter, selesai pada tahun 2010 di West Kowloon, Hong Kong. Ini adalah bagian dari proyek Union Square dibangun di atas Kowloon Station. Pada tahun 2013, itu adalah tujuh bangunan tertinggi di dunia, yaitu gedung tertinggi ketiga di dunia dengan jumlah lantai, serta bangunan tertinggi di Hong Kong. Fasilitas terkenal termasuk The Ritz-Carlton, Hong Kong dan pengamatan disebut Sky100. Terletak di seberang Victoria Harbour Central, Hong Kong Island. IFC Tower juga dikembangkan oleh Sun Hung Kai Properties, bersama dengan pengembang Hong Kong utama lain, Henderson Land. Kolam renang tertinggi di dunia dan bar (OZONE) dapat ditemukan di lantai atas 118, yang luasnya mencapai 2.800 meter persegi. Sementara biayanya Presidential Suite sekitar 100.000 HKD per malam, di lantai ke-117. Lantai 102-118 dapat dihuni dan merupakan property dari Sun Hung Kai yang memiliki International Commerce Centre, menawarkan 312 kamar dan menjadikannya sebagai hotel tertinggi di dunia.

4. Shanghai World Financial Center, Cina

By dawvon (Pudong) [CC-BY-2.0], via Wikimedia Commons

Sebuah gedung pencakar langit di Shanghai, Cina. Shanghai World Financial Center (SWFC) merupakan gedung yang terdiri dari kantor, hotel, ruangan konferensi, dek pengamatan dan mall. Dirancang oleh Kohn Pedersen Fox dan dikembangkan oleh Mori Building Company, dengan Leslie E. Robertson Associates sebagai insinyur struktur dan China State Construction Engineering Corp serta Shanghai Construction (Group) General Co sebagai kontraktor utama. Park Hyatt Shanghai adalah komponen menara hotel, terdiri dari 174 kamar dan suite. Ini adalah hotel tertinggi kedua di dunia setelah The Ritz-Carlton, Hong Kong, yang memiliki jumlah lantai 102-118 dari International Commerce Centre.

5. Taipei 101, Taiwan

By BurjDubaiHeight.svg: Ramaderivative work: Astronaut (bicara) (BurjDubaiHeight.svg) [CC-BY-SA-3.0], via Wikimedia Commons

Gedung pencakar langit setinggi 101 tingkat di Distrik Xinyi, Taipei, Taiwan. Nama resminya adalah Gedung Finansial Internasional Taipei. Menara ini menjadi gedung tertinggi kedua di dunia. Taipei 101 sebelumnya dikenal sebagai Taipei World Financial Center, adalah sebuah pencakar langit dan sebagai landmark yang terletak di Distrik Xinyi, Taipei, Taiwan. Bangunan mempunyai peringkat resmi sebagai tertinggi di dunia dari tahun 2004 sampai pembukaan Burj Khalifa di Dubai pada tahun 2010. Pada bulan Juli 2011, bangunan dianugerahi sertifikasi LEED Platinum, penghargaan tertinggi dalam sistem penilaian lingkungan, Kepemimpinan Energi dan Desain (LEED) dan menjadi green building tertinggi dan terbesar di dunia. Gedung ini terdiri dari 101 lantai di atas tanah dan 5 lantai di bawah tanah. Bangunan ini secara arsitektur dibuat sebagai simbol dari evolusi teknologi dan tradisi Asia.

6. Abraj Al-Bait Towers, Arab Saudi

By Fadi El Benni of Al Jazeera English [CC-BY-SA-2.0], via Wikimedia Commons

Menara Abraj Al Bait atau Kompleks Abraj Al Bait adalah sebuah kompleks bangunan yang terletak di Kota Mekkah, Arab Saudi. Menara ini merupakan bagian dari Proyek King Abdulaziz Endowment yang berusaha untuk memodernisasi kota dalam melayani jamaahnya. Kompleks ini memegang beberapa rekor dunia, menara jam tertinggi di dunia dan jam terbesar di dunia. Selain itu, kompleks hotel menara menjadi gedung tertinggi kedua di dunia pada tahun 2012, melebihi Taiwan Taipei 101, dan saat ini bangunan tertinggi ketiga di dunia, hanya dilampaui oleh Dubai Burj Khalifa dan Shanghai Shanghai Tower. Letak bangunan ini tak jauh dari masjid terbesar di dunia dan situs paling suci Islam, Masjid al-Haram. Pengembang dan kontraktor kompleks adalah Saudi Binladin Group, perusahaan konstruksi terbesar di Kerajaan. Dibangun setelah pembongkaran dari Benteng Ajyad, benteng Ottoman pada abad ke-18 yang berdiri di atas sebuah bukit yang menghadap ke Masjid Agung.

7. Burj Khalifa, Uni Emirat Arab

By Paul Wilhelm (Karya sendiri) [Public domain], via Wikimedia Commons

Sebelumnya bernama Burj Dubai, adalah sebuah gedung pencakar langit di Dubai, Uni Emirat Arab yang diresmikan pada 4 Januari 2010. Ketinggian gedung pencakar langit ini adalah 828 meter. Menara ini dinamai Burj Khalifa, karena untuk menghormati Presiden UEA, Khalifa bin Zayed Al Nahyan atas dukungan pentingnya. Burj Khalifa diperkirakan dapat menampung hingga 35.000 orang pada satu waktu. Dengan total 57 lift dan 8 eskalator yang dipasang. Lift memiliki kapasitas 12 sampai 14 orang per kabin, dengan kecepatan naik dan turun mencapai 10 meter perdetik. Double-deck lift dilengkapi dengan fitur hiburan seperti layar LCD untuk melayani pengunjung selama perjalanan mereka ke dek observasi. Bangunan ini memiliki 2.909 anak tangga dari lantai dasar ke lantai-160, dari total lantai 163.